Jumat, 28 Desember 2007

all about UKKI UNIPA Surabaya

All About UKKI UNIPA Surabaya

DASAR PEMIKIRAN

1.“Sesungguhnya Allah SWT menyukai orang-orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka suatu bangunan yang tersusun kokoh.” (TQS. Ash-Shof: 4).
2.“Dan berpegang teguhlah kamu semuanya pada tali agama dan janganlah kamu bercerai-berai.” (TQS. Ali Imran: 103).
3.“Dan tolong menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dan janganlah kamu tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertaqwalah kamu kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat berat siksaan-Nya.” (TQS Al-Maidah: 2).
4.“Maka disebabkan rahmat Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranna kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila mereka telah membulatkan tekad, maka bertakwalah kepada Allah SWT. Sesungguhnya Allah SWT menyukai orang-orang yang bertawakal kepadaNya.” (TQS Ali Imran: 159).

UKKI UNIPAS
Lembaga ini merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang berada di lingkungan Universitas PGRI Adi Buana (UNIPA) Surabaya, yang merupakan wadah bagi seluruh mahasiswa muslim UNIPA Surabaya dalam menggali dan mengembangkan ilmu agama Islam secara komprehensif.
Disamping itu, lembaga ini juga merupakan sarana bagi mahasiswa untuk belajar tentang organisasi dan kepemimpinan, yang diharapkan bisa mencetak mahasiswa yang tidak hanya mampu di bidang akademis (hard skill) tetapi juga mampu dalam bersosialisasi dengan masyarakat (soft skill).
UKKI UNIPA Surabaya merupakan Lembaga Dakwah Kampus (LDK) yang mempunyai tanggung jawab terhadap islamisasi kampus, dalam artian menjaga dan melindungi kampus (mahasiswa muslim) dari aktifitas-aktifitas yang tidak islami untuk dibawa kepada aktifitas-aktifitas yang di ridhai Allah SWT, yaitu aktifitas Islam.

Sejarah UKKI UNIPA

Bermula dari sebuah keinginan oleh beberapa mahasiswa muslim IKIP PGRI Surabaya (UNIPA kala itu) pada tahun 1980-an untuk mengumpulkan seluruh mahasiswa muslim untuk saling silah ukhuwah (silaturrahim), maka dipandang perlu untuk mendirikan sebuah wadah atau lembaga dalam menampung mahasiswa IKIP PGRI Surabaya dalam menyalurkan ide dan kreatifitas mereka, sehingga terbentuklah sebuah lembaga muslim pada tahun 1986 yang bernama Remaja Musholla Kampus (RMK) IKIP PGRI Surabaya.

Dalam perjalanannya seiring dengan tumbuh kembangnya lembaga tersebut, maka pada tahun 1994, Remaja Musholla Kampus di ganti dengan Unit Kegiatan Kerohanian Islam(UKKI).
Setelah tumbangnya rezim orde baru pada tahun 1998, aktifitas Lembaga Dakwah Kampus (LDK) termasuk UKKI UNIPA Surabaya sedikit lebih bernafas bebas, pasalnya selama ORBA memimpin aktifitas dakwah kampus selalu mendapat tekanan dan aktifitas dakwah masih dikontrol rezim tersebut.



A. VISI
Menjadi acuan gerakan dunia kampus dalam membangun sumberdaya manusia berkepribadian Islam yang mampu melakukan perubahan sosial menuju kehidupan yang Islami.

B. MISI
1.Melakukan pembinaan dan pengkaderan mahasiswa muslim UNIPA dengan aqidah Islam yang murni dan lurus.
2.Membangun dan menguatkan soliditas jaringan antar aktivis dakwah kampus.
3.Membina dan memberdayakan peran dakwah kampus secara lebih optimal.
4.Mengopinikan perubahan sosial menuju penerapan syariat Islam dalam seluruh aspek kehidupan.
5. Menggalang ukhuwah dan kerjasama dengan organisasi-organisasi dakwah kemahasiswaan di luar kampus dalam upaya pengembangan kader-kader dakwah berkualitas.

C. TUJUAN
1.Tujuan dari segala tujuan usaha (ghoyatul ghoyah) adalah semata-mata untuk memperoleh keridhoan Allah SWT.
2.Li I’lai kalimatillah fil ardl (untuk menegakkan kalimatillah di muka bumi)
3.Terbentuknya jama’atul hamlid dakwah Islam yang haq.
4.Terbentuknya kader-kader pengemban dakwah bersyakhshiyah Islamiyah yang tangguh dan mampu menggerakkan proses perubahan sosial di lingkungan kampus.

D. BUDAYA ORGANISASI
1.Berkomitmen penuh pada perjuangan.
2.Memiliki kesadaran ruhiah dalam setiap aktivitas dengan pandangan visioner untuk mempertanggung jawabkannya di hadapan Allah
3.Berjuang dengan sungguh-sungguh mengarahkan segenap kompetensi dalam dakwah secara optimal
4.Evaluasi tindakan dan senantiasa melakukan perbaikan
5.Kesadaran untuk senantiasi meningkatkan kapasitas diri.
6. Memiliki tradisi berpikir dan bertindak secara konsepsional.

E. POLA PEMBINAAN DAN PENGKADERAN

1.Melakukan pembinaan secara terarah dan bertahap terhadap mahasiswa kampus. Pembinaan ini meliputi pola pembinaan umum, pola pembinaan khusus, dan pola pembinaan kelembagaan.

Pola Pembinaan Umum
Pembinaan yang dilakukan terhadap mahasiswa secara umum, dalam hal ini memperkenalkan ide-ide Islam, meningkatkan rasa mahbbah (kecintaan) terhadap kehidupan Islam dan perjuangannya, sehingga siap menerima dakwah dan menjadi musa’idin (pendukung). Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada pola ini bersifat umum, menyeluruh, terbuka, dan dari segi materi lebih banyak berkaitan dengan problem-problem yang aktual.

Pola Pembinaan Khusus
Pembinaan yang dilakukan terhadap para aktivis BKLDK dan bersifat lebih mendalam dengan tujuan pematangan kader-kader umat (rijalud dakwah). Kegiatannya meliputi:

- pembinaan wawasan aqliyah islamiyah; yaitu peningkatan pemahaman terhadap pemikiran dasar Islam dan azas-azas hidup islami, pemahaman terhadap nidzomul Islam (sistem hidup Islam) dari berbagai seginya, pemahaman terhadap tsaqofah dasar islami (al-lughatul arabiyah, ‘ulumul Qur’an, ‘ulumul Hadist, dan ushul fiqh), serta pemahaman terhadap segala bentuk pemikiran asing yang tersebar di tengah-tengah masyarakat untuk dipahami kebobrokan- kebobrokan dan kesesatannya agar dapat menyelamatkan umat dari tipu dayanya.

- pembinaan nafsiyah islamiyah (nuansa hidup islami); yaitu meningkatkan kejiwaan terhadap taqwallah, yaitu hubungan kehambaan (idrok sillah billah) hingga dicapai sifat mukhlisin (ikhlas, tawadlu’, zuhud, dan rahmah). Dengan cara menyeru pelaksanaan tiap-tiap yang telah dipelajarinya serta peningkatan ibadah sunnah sebagai amalan-amalan nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Pola Pembinaan Kelembagaan
Melakukan penataan dan pemantapan lembaga sebagai pusat aktivitas dakwah. Meningkatkan sistem komunikasi dan manajemen kegiatan yang teratur, terarah dan mantap, dengan mengembangkan evaluasi kontrol terpadu. Melakukan usaha-usaha pengembangan fungsi dan peran lembaga secara lebih luas serta mengintegralkan di kalangan masyarakat kampus. Meningkatkan hubungan kerja sama dengan lembaga dakwah Islam atau orang-orang yang seperjuangan lainnya dalam rangka memacu dakwah Islam.

2.Melaksanakan kegiatan komunikasi antar Lembaga Dakwah Kampus yang tergabung dalam BKLDK, demi terciptanya gerak dakwah yang teratur, terpadu, dan saling menguatkan, untuk mencapai kekuatan gerak dakwah secara global. Dengan cara melaksanakan berbagai kegiatan bersama, diantaranya Forum Komunikasi, Forum Pendalaman Pemahaman Islam, Studi Islam Intensif, Muhibah/ Studi Komparasi, Pelatihan Manajemen Dakwah Kampus, tukar-menukar informasi, dan bulletin/ jurnal. Mengenai tata komunikasi kegiatan bersama untuk selanjutnya diatur dalam pola komunikasi BKLDK.

Dan siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada (agama) Allah, menegrjakan amal shalih, dan berkata, “Sesungguhnya aku termasuk golongan orang-orang muslimin.” (TQS. Fushilat : 33)

Sesungguhnya jawaban orang-orang mukmin, bila mereka diseru kepada Allah dan Rasul-Nya agar Rasul menghukum (mengadili) diantara mereka, ialah ucapan, “Kami mendengar dan kami patuh”. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung. (TQS. An Nur : 51)

renungan

Kalau hidup tak mengenal ALLAH
Itulah tanda orang yang salah

Kalau hidup tak mengenal Rasul
Itulah tanda orang tak betul

Kalau hidup tak mengenal syariat
Itulah tanda orang yang sesat

Kalau hidup teramat kikir
Dimasa susah orang takkan pikir

Kalau hidup teramat angkuh
Allah murka kawan pun menjauh

Kalau hidup teramat sombong
Dimasa susah orang tak mau menolong

Kalau hidup teramat tamak
Orang-orang pun menjaga jarak

Kalau hidup teramat licik
Allah murka orang pun jijik

Kalau hidup tanpa ibadah
Hati rusak jiwa tak berkah

Kalau hidup tak pernah bersyukur
Halal dan haram takkan terukur

Kalau hidup diperbudak harta
Penat lah hati tak pernah tertata

Kalau hidup diperbudak dunia
Memegang syariat takkan setia



Muslim yang sejati
tak pernah mau mengingkari janji

Muslim yang sejati
menegakkan keadilan di muka bumi

Muslim yang sejati
selalu mengingat ALLAH SWT didalam hati

Muslim yang sejati
Menyembah ALLAH SWT sampai mati

Muslim yang sejati
Kepada yang keji dia jauhi

Muslim yang sejati
Kepada maksiat dianya benci

Muslim yang sejati
Selalu menjunjung nasehat nabi

Muslim yang sejati
Akhlaknya indah sangat terpuji

Muslim yang sejati
Slalu berpikir dengan hati

Muslim yang sejati
Jwanya tegar tak pernah mati

Muslim yang sejati
Tak pernah terbujuk rayu duniawi

Muslim yang sejati
Sepanjang waktu ingin memberi



Kalau pintar bertutur kata
Kemana sampai orang pun suka

Kalau pandai bertutur sopan
Kemana sampai mendapat kawan

Kalau pantai berkata bijak
Kesana sini orang mengajak

membunuh 7 penghambat kreatifitas

Siapa bilang kreativitas hanya milik para seniman? Siapa bilang kreativitias hanya milik orang muda? Siapa bilang orang sukses saja yang kreatif? , setiap orang memiliki kreativitas. Bahkan, mereka yang sudah di atas 45 tahun sekalipun masih dianugerahi kemampuan untuk menjadi kreatif. Pendeknya, selama otak masih berfungsi, kreativitas masih mengalir dalam diri seseorang. Lalu, jika demikian mengapa banyak orang belum mampu memanfaatkan kreativitas mereka secara optimal.

Ternyata ada banyak hambatan untuk menjadi kreatif, 7 diantaranya dapat Anda simak disini. Kenali hambatan-hambatan tersebut, siapa tahu beberapa diantaranya dapat Anda temukan disini? Lalu ambilah strategi dan tindakan untuk mengasah kembali daya kreativitas Anda.

Hambatan 1: Rasa Takut
“Mengapa kamu tidak mencoba cara baru saja untuk menyelesaikan pekerjaan ini dengan lebih cepat?” “Ah, saya takut gagal. Kalau saya gagal atau salah, saya pasti dimarahi, bos! Jadi lebih baik saya kerjakan saja sesuai dengan yang diperintahkan.” Yah, rasa takut gagal, takut salah, takut dimarahi, dan rasa takut lainnya sering menghambat seseorang untuk berpikir kreatif. Tahukah Anda bahwa Abraham Lincoln sebelum menjadi presiden, berkali-kali kalah dalam pemilihan sebagai senator dan juga presiden? Tahukah Anda bahwa Spence Silver (3M) yang gagal menciptakan lem kuat, akhirnya menemukan ‘post-it’ notes?

Hambatan 2: Rasa Puas
“Mengapa saya harus coba sesuatu yang baru? Dengan begini saja saya sudah nyaman.” “Saya sudah sukses. Apa lagi yang harus saya cemaskan?” Ternyata bukan masalah saja yang bisa menjadi hambatan. Kesuksesan, kepandaian dan kenyamananpun bisa jadi hambatan. Orang yang sudah puas akan prestasi yang diraihnya, serta telah merasa nyaman dengan kondisi yang dijalaninya seringkali terbutakan oleh rasa bangga dan rasa puas tersebut sehingga orang tersebut tidak terdorong untuk menjadi kreatif mencoba yang baru, belajar sesuatu yang baru, ataupun menciptakan sesuatu yang baru. Apple Computer yang pernah menjadi nomor satu sebagai produsen komputer, pernah tergilas oleh para pemain baru di industri ini karena Apple telah terpaku pada keberhasilannya sebagai yang nomor satu, sehingga menjadi lengah untuk menawarkan sesuatu yang baru pada target pasar sampai perusahaan ini terhenyak dengan munculnya pesaing yang berhasil menggeser kedudukan Apple. Namun, belajar dari kesalahan, Apple berusaha bangkit kembali dengan produk-produk baru andalan mereka.

Hambatan 3: Rutinitas Tinggi
“Coba-coba yang baru? Aduh mana sempat? Pekerjaan rutin saja tidak ada habis-habisnya.” Apakah kalimat ini pernah Anda ucapkan? Jika ya, berarti rutinitas pernah menjadi hambatan bagi Anda untuk memanfaatkan kemampuan Anda untuk berpikir kreatif. Mungkin Anda perlu menyisihkan waktu khusus untuk mengisi ‘kehausan’ Anda akan kreativitas, misalnya baca buku tiap minggu (anda bisa menemukan ide brilian yang bisa Anda adaptasi, atau perbaiki), perluas lingkungan sosial Anda dengan mengikuti perkumpulan-perkumpulan di luar pekerjaan Anda (siapa tahu Anda bertemu dengan orang-orang yang bisa mendukung Anda ke jenjang sukses).

Hambatan 4: Kemalasan Mental
“Untuk mencoba yang baru berarti saya harus belajar dulu. Aduh, susah. Terlalu banyak yang harus saya pelajari. Biar yang lain saja yang belajar.” “Memikirkan cara lain? Wah, sekarang saja sudah banyak yang harus saya pikirkan. Lagipula memikirkan cara baru bukan tugas saya, biarlah atasan saya saja yang memikirkannya.” Ini merupakan beberapa contoh kemalasan mental yang menjadi hambatan untuk berpikir kreatif. Tidak heran jika orang yang malas menggunakan kemampuan otaknya untuk berpikir kreatif sering tertinggal dalam karir dan prestasi kerja oleh orang-orang yang tidak malas untuk mengasah otaknya guna memikirkan sesuatu yang baru, ataupun mencoba yang baru. Tahukah Anda bahwa Thomas Alva Edison tidak berhenti berusaha untuk memikirkan cara yang lebih baik dari eksperimen sebelumnya sampai puluhan kali sebelum akhirnya ia menemukan lampu pijar? Bayangkan apa yang akan terjadi jika pada kegagalan pertama, Edison malas berpikir untuk mengasah kreativitasnya dan melanjutkan ke eksperimen-eksperimen berikutnya?

Kesalahan 5: Birokrasi
“Saya bosan menyampaikan ide lagi. Ide saya yang enam bulan lalu saya sampaikan, belum ada kabarnya apakah diterima atau tidak?” Seringkali karyawan atau pelanggan mengeluh karena ide atau usulan mereka tidak ditanggapi. Hal ini bisa saja terjadi karena proses pengambilan keputusan yang lama, atau karena proses birokrasi yang terlalu berliku-liku. Kondisi seperti ini sering mematahkan semangat orang untuk berkreasi ataupun menyampaikan ide dan usulan perbaikan.
Biasanya semakin besar organisasi, semakin panjang proses birokrasi, sehingga masalah yang terjadi di lapangan tidak bisa langsung terdeteksi oleh top management karena harus melewati rantai birokrasi yang panjang. Belajar dari pengalaman dan hasil studi di bidang manajemen, banyak organisasi dunia yang sekarang memecah diri menjadi unit-unit bisnis yang lebih kecil untuk memperpendek birokrasi agar bisa lebih gesit dalam berkreasi menampilkan ide-ide segar bagi para pelanggan ataupun dalam kecepatan mendapatkan solusi.

Kesalahan 6: Terpaku pada masalah
Masalah seperti kegagalan, kesulitan, kekalahan, kerugian memang menyakitkan. Tetapi bukan berarti usaha kita untuk memperbaiki ataupun mengatasi masalah tersebut harus terhenti. Justru dengan adanya masalah, kita merasa terdorong untuk memacu kreativitas agar dapat menemukan cara lain yang lebih baik, lebih cepat, lebih efektif. Tahukah Anda bahwa Colonel Sanders menghadapi kesulitan dalam menjual resep ayam goreng tepungnya? Namun, ia tidak terpaku pada kesulitan tersebut, ia memanfaatkan kreativitasnya sampai akhirnya ia mendapat ide untuk menggunakan sendiri resep tersebut dengan mendirikan restoran cepat saji dengan menu utama ayam goreng tepung. Idenya ini terbukti manjur membukukan suksesnya sebagai salah satu pebisnis waralaba terbesar di dunia.

Kesalahan 7: “Stereotyping”
Lingkungan dan budaya sekitar kita yang membentuk opini atau pendapat umum terhadap sesuatu (stereotyping) bisa juga menjadi hambatan dalam berpikir kreatif. Misalnya saja pada zaman Kartini, masyarakat menganggap bahwa sudah sewajarnyalah jika wanita tinggal di rumah saja, tidak perlu pendidikan tinggi, dan hanya bertugas untuk melayani keluarga saja, tidak usah berkarir di luar rumah.klo dalam Islam sih syah2 saja asal jgn mlupakan kwajiban utamanya yaitu mendidik dan mengurus anak serta melayani suaminya.

Kreativitas memang masih harus ditunjang dengan senjata sukses lainnya. Tetapi, orang yang memiliki dan bisa mengoptimalkan kreativitas mereka bisa menggeser mereka yang tidak memanfaatkan kreativitas mereka.

Lalu, bagaimana jika Anda mengalami hambatan untuk mengoptimalkan kreativitas Anda? Tidak perlu panik. Kenali hambatannya, atasi, dan ambil tindakan untuk mengasah kembali kreativitas Anda. Kreativitas itu ibarat sebuah intan, semakin diasah semakin berkilau. Jadi sudah siapkah Anda untuk membuat kreativitas Anda agar semakin berkilau?
Selamat mencoba.

benazir bhutto

hari ini,27 desember 2007.dunia kembali tertuju kepada sebuah negeri yang baru saja pulih dari konflik,Pakistan. Mantan perdana menteri dan kandidat terkuat pemilu pakistan yg semula dijadwalkan Januari besok,Benazir Bhutto, kini tlah tiada..dia tewas ditembak oleh seseorang yg hingga kini blum diketahui identitasnya. yang pasti dari kjadian ini, lagi-lagi umat Islam sebagai tertuduh atas sgala serangan yg tidak hanya menewaskan mantan penguasa pakistan tersebut,tapi juga para pendukungnya. setelah aksi penembakan dilakukan,beberapa menit kemudian sebuah bom mledak dan mnewaskan sekitar 15 para pendukungnya ditempat yg sama dimana Benazir Bhutto sedang melakukan kampanye.
beberapa jam setelah kjadian itu, perdana menteri pakistan,Musharaf, langsung memberikan pernyataan resmi kepada media bahwa aksi tersebut dilancarkan oleh para teroris yaitu Islam garis keras.entah apa yg terjadi ama otak Musharaf,kok dengan canggihnya ia berani mngeluarkan statemen yg tanpa dikuatkan oleh bukti.bahkan dengan statemen ini Dia berhasil memberikan opini dunia bahwa Benazir terbunuh tidak ada hubungannya dengan konstelasi politik yg kian panas di pakistan,tetapi lebih kepada aksi terorisme yg menentang demokrasi.
kalau kita kaji lebih jauh,meski ini barangkali hanya mendekati subyektifitas asumsi,kejadian yang menewaskan Benazir tidak terlepas dari panggung politik yg kian mendekati puncaknya,mengingat januari mendatang adalah pesta demokrasi negri pakistan untuk memilih perdana menteri baru.beberapa bulan terakhir,pamor Musharraf kian mengecil,ini terlihat begitu besarnya dukungan rakyat pakistan kepada Benazir Bhutto.sehingga bisa dipastikan suara Bhutto akan jauh mengungguli Musharraf.
memang butuh data dan fakta yang kuat untuk bisa mengatakan bahwa Musharraf terlibat dalam aksi ini.Tetapi kelatahan Musharraf dalam memberikan statemen yg terlanjur cepat dg mnuduh Islam garis keras sebagai dalangnya,mengindikasikan bahwa tahu akan hal itu.....
Dialah dalangnya....


sebenarnya,baik Musharraf ataupun Bhutto,bukanlah sosok pemimpin yg layak bagi pakistan dimana penduduknya adalah muslim.sebab mereka sama2 membebek thd amerika dg mengadopsi ide2 serta kebijakan2 yg melemahkan kaum muslimin.ini terbukti betapa cintanya mereka terhadap sistem demokrasi yang jelas2 mrupakan sistem yg ingkar thd Allah yg tlah mngabaikan syari'at2Nya.bahkan Bhutto pernah berjanji kalau ia terpilih lagi sebagai Perdan Menteri, tidak akan memberikan kesempatan otoritas Islam terhadap negaranya,sistem sekuler akan terus menjadi azas dari negeri muslim tersebut. dan parahnya Dia juga akan memerangi para mujahidin yg berusaha untuk membawa Pakistan kepada syariat Allah,na'udzubillah....

Musharraf..Bhuto...,podo ae...

Senin, 17 Desember 2007

sebuah penantian..?????

Sejak satu dua hari ini, di berbagai milis Kristen ramai dibahas tentang sebuah film ruhani (baca: film pemurtadan) yang menurut rencana akan ditayangkan lewat stasiun teve swasta RCTI di slot acara FTV Natal (juga tengah diusahakan bisa ditayangkan di TransTV dan TVRI) secara serentak pada hari Sabtu, pukul 16.30 - 17.30 wib nonstop alias TANPA IKLAN. Judul filmya: Sebuah Penantian.

Film ini diprakarsai oleh Billy Graham Ministry (USA). Penginjil (Evangelist) Billy Graham sendiri merupakan salah seorang tokoh utama gerakan Zionis-Kristen (Judeo-Christianity) AS yang dikenal sangat anti Islam dan pendukung fanatik gerakan Zionisme. Billy Graham inilah ‘Bapak Ruhani’ dari Presiden AS George Walker Bush, di mana pada pertengahan 1980-an Bush jr., dikabarkan berhasil lepas dari pengaruh alkohol dan menjadi Kristen yang dilahirkan kembali. Suatu peristiwa yang oleh kalangan Kristen radikal di AS disebut sebagai Reborn in Christ.

Sedangkan menurut investigator kenamaan AS Texe Marrs, saat itu Bush sebenarnya telah sepakat dengan para penginjil Zionis untuk memakai kedok kekristenan di dalam upaya menggolkan cita-cita gerakan Zionisme Internasional. Jadi ‘Reborn in Christ’ hanyalah tipuan komplotan Bush agar mendapat dukungan dari umat Kristen AS dan Barat.

Film “Sebuah Penantian” awalnya bernama “My Hope Indonesia”. Film sejenis dengan judul “My Hope India” telah diputar di India dan konon menurut pengakuan di banyak milis Kristen, film tersebut berhasil memurtadkan jutaan orang-orang Hindu India.

Bukan Film Biasa
imageYang patut diketahui, film ini bukan sekadar film biasa. Tapi telah melewati ritual kekristenan khusus berupa ‘Doa Puasa’ selama satu bulan penuh. Untuk pemutaran film “Sebuah Penantian” tanggal 15 Desember 2007 sore, para awak dan pendukung film ini, juga diikuti oleh banyak jemaat gereja yang berkiblat ke Billy Graham Ministry AS, telah melakukan ritual tersebut, melakukan Doa dan Puasa sejak tanggal 15 November hingga 15 Desember 2007.

Tujuannya hanya satu:

Agar setiap orang yang belum menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat, setelah menonton film ini ruhaninya akan goyang sehingga bisa meninggalkan agama yang selama ini dianutnya dan menggantinya dengan Tuhan Yesus. Sebuah film pemurtadan yang telah melalui ritual khusus.

Film yang dibintangi oleh Restu Sinaga, Christine Hakim, Mario Lawalatta, dan Nana Mirdad ini didukung oleh seluruh denominasi gereja di Indonesia. Dari berbagai milis juga diungkap bahwa para pemain film ini ‘sudah dipilih Tuhan’, karena ada satu aktor ternama yang menyatakan mundur dari film ini dan akhirnya ditangkap polisi karena terlibat narkoba.

“Sebuah kesaksian:
Para pemain film ini sepertinya sudah disaring oleh Tuhan, yakni dengan batalnya salah seorang pemain yang sudah konfirm, namun entah kenapa tiba-tiba beliau membatalkan kontraknya. Ternyata Tuhan tahu siapa yang layak main dan siapa yang tidak layak main. Artis tersebut tidak lama kemudian tertangkap polisi karena terlibat narkoba dan saat ini sedang mendekam di penjara. Bayangkan betapa memalukannya film ini apabila yang main adalah artis tersebut… Yang menggantikan peran artis tersebut adalah Rudi Salam, ” demikian kalimat dari berbagai milis Kristen tersebut.

Matikan TV Saja
Jika benar RCTI dan juga sejumlah stasiun teve swasta dan juga TVRI akan menayangkan film tersebut, film pemurtadan yang telah melewati prosesi doa puasa secara khusus, maka sebaiknya keluarga-keluarga Muslim dan perkantoran yang banyak dihuni orang-orang Islam mematikan teve tersebut pada jam di atas.

Selain bisa terhindar dari pengaruh mistis film tersebut (berkat doa puasa selama sebulan yang memanggil kekuatan—istilah mereka pasukan doa—dari alam ghaib), maka hal ini juga sebagai bentuk penghematan energi. Bukankah Lidya Kandouw—orang Kristen juga, ibunya Nana Mirdad—sering bilang di TV: “Matikan Yang Tidak Perlu, Yang Tidak Perlu Matikan!” Jadi daripada buang-buang listrik dan usia pesawat TV, alangkah bijaknya kita mematikan pesawat TV di waktu tersebut.

Atau bagi yang tetap penasaran menonton, sebaiknya jangan lepas dari wudhu selama menonton film ini agar terhindar dari ‘Kuasa Gelap’ dan dilindungi oleh Allah SWT. Sembari menonton, teruslah berdzikir agar Yang Maha Pembolak-Balik Hati bisa terus melindungi keimanan kita. Dan untuk anak-anak, jangan sekali-kali melihat film yang bukan film biasa ini. Nashru minallahu wa fathun qariib.

Kamis, 13 Desember 2007

akhwat sejati

Seorang gadis cilik bertanya pada Ayahnya
“Abi…ceritakan padaku tentang Akhwat Sejati”
Sang Ayah pun menoleh dan tersenyum seraya menjawab

Akhwat Sejati bukanlah dilihat dari kecantikan paras wajahnya, tetapi dari
kecantikan hati yang ada dibaliknya.

Akhwat Sejati bukan dilihat dari bentuk tubuhnya yang mempesona, tapi dilihat dari
sejauh mana Ia menutupi bentuk tubuhnya.

Akhwat Sejati bukan dilihat dari begitu banyak kebaikan yang diberikan, tetapi dari
keikhlasan Ia memberikan kebaikan itu.

Akhwat Sejati bukan dilihat dari seberapa indah lantunan suaranya, tetapi dari
apa yang sering mulutnya bicarakan.

Akhwat Sejati bukan dilihat dari keahlIannya berbahasa, tetapi dilihat dari bagaimana caranya berbicara.

Sang Ayah terdIam sembari menatap putrinya
“Lantas apa lagi Abi…?”
Ketahuilah putriku….

Akhwat Sejati bukan dilihat dari keberaniannya berpakaian, tetapi dilihat dari
sejauh mana Ia berani mempertaruhkan kehormatannya.

Akhwat Sejati bukan dilihat dari kekhawatirannya digoda orang di jalan, tetapi dilihat dari
kekhawatirannya yang mengundang orang jadi tergoda.

Akhwat Sejati bukanlah dilihat dari seberapa banyak dan besarnya ujIan yang Ia jalani, tetapi dilihat dari
sejauh mana Ia menghadapi ujian itu dengan Syukur.

Dan Ingatlah…!!!

Akhwat Sejati bukanlah dilihat dari sifat supelnya dalam bergaul, tetapi dilihat dari
sejauh mana Ia bisa menjaga kehormatannya dalam bergaul.

Setelah itu Sang anak kembali bertanya
“Siapakah yang dapat menjadi kriteria seperti itu Abi…?”
Sang Ayah memberikan sebuah buku dan berkata

“Pelajarilah mereka!!”
Sang anak pun mengambil buku itu dan terlihat sebuah tulisan
“ISTRI PARA NABI”

Meski kita bukanlah salah satu dari Istri Nabi
Tapi meneladaninya adalah sebuah bentuk kecintaan kita terhadap
Allah SWT

kiat mencari teman

Apabila kau ingin berteman,
Janganlah kerana kelebihannya,
Kerana mungkin dengan satu kelemahan,
Kau mungkin akan menjauhinya....

Andai kau ingin berteman,
Janganlah kerana kebaikannya,
Kerana mungkin dengan satu keburukan,
Kau akan membencinya....

Andai kau inginkan sahabat yang satu,
Janganlah kerana ilmunya,
Kerana apabila dia buntu,
Kau mungkin akan memfitnahnya....

Andai kau inginkan seorang teman,
Janganlah kerana sifat cerianya,
Kerana andai dia tidak pandai menceriakan,
Kau mungkin akan menyalahkannya....

Andai kau ingin bersahabat,
Terimalah dia seadanya,
Kerana dia seorang sahabat,
Yang hanya manusia biasa....

Jangan diharapkan sempurna,
Kerana kau juga tidak sempurna,
Tiada siapa yang sempurna...

Tapi bersahabatlah kerana Allah..=))
~~Ukhuwwah Fillah~~

Rabu, 12 Desember 2007

keheningan malam

saat ini tepatnya jam 00.23 WIB tanggal 12 desember 2007, q membuat sebuah posting baru yang q jg g tau kemana nantinya arah atau akhir dari tulisanq,stelah sbelumya q sdh mncoba mbuka dunia yg kian hari kian trasa sempitnya.bagaimana tidak disini qt smua bisa mencari atau menggali informasi berbagai macam jenis dan latar belakangnya,sungguh tidak terbatas.bahkan exstrimnya bisa dikatakn disinipun bisa menjadi ladang amal mnuju Surganya Allah ato sbaliknya qt jadikan dunia maya ini menjadi ladang maksiat mnuju Nerakanya Allah. tentunya nih semua tergantung sjauh mana kualitas iman qt kepada Allah Azza wa Jalla.
stelah dirasa cukup informasi yg tlah q cari ato mungkin karena kbosenan tlah mampir ke q,maka q coba buka kembali mailq yg baru kmaren mlm trahir q buka, da 5 inbox mnunggu tuk q buka.alhamdulilla da 3 pesan friendster(fs) dan 2 mail.memang akhir2 ini q sdikit mnikmati friendster,tp mnikmati disini bukan lantas q mrasa da sesuatu yg "nikmat" stelah q kenal friendter(fs),tp lebih dari itu..
di sini(fs),q punya banyak tmn2 yg slalu kasih q tausyiyah n saling kasih smangat.dan alhamdulilah 3 pesen fs tadi,lagi2 isinya tausyiyah...
masya allah...,ditengah heningny malem bgni.sungguh hadirny allah kian trasa dekat stelah q baca tausyiyah dari abu umar,tmn fs q dari bandung.
stelah tuh q coba bka 2 mail yg sdh terlalu lama mnunggu.alah...
ternyta lagi2 kiriman dari someone yg ngaku2 pgn ngajak q bisnis dg keuntungan yg luar biasa.dan satunya lagi lbh parah lagi yaitu dari london yg mengklaim dirinya dr sbuah prusahaan lotery UK.katanya sih...,emailq memenangkan undian sjumlah US 32.000.
masya allah...,a g tau nih bener pa g.yg pasti meski mail smacem ni sering muncul ke mailq.q g pernah nanggepin.memang dr segi logika g mungkin bgt klo toh mereka g punya kpentingan sendiri,disamping itu dr segi hukum pun masih harus banyak qt kaji statusnya.

subhanallah...,sdh jam berapa nih,
q lagi nulis pa..?q g tau pesan apa yg ingin q sampaikan,yg pasti q paham sipapun yg baca ini bisa mengambil hikmahnya.

mari kita berlindung kepada allah ditengah sunyinya malem ini,karena jikalau dimalem yg sunyi ini kita isi dengan zikrullah,insya allah kdekatan kita dg Allah kian trasa .
amin

25 desember 2007 kmaren, Allah memanggil Ayah

AYAH.., DO'A KAMI BERSAMAMU

Ya Allah Ya Raab, Engkau tlah mengambil ayah kami tercinta…
Padahal kami masih membutuhkan bimbingan dan tuntunan darinya
Allah Ya Rabb, Engkau tlah memisahkan kami..
Padahal kami masih membutuhkan kasih sayangnya

Sungguh tlah banyak perjuangan Ayah tuk kami
Air mata dan keringat bliau senantiasa kluar smata2 tuk kbahagiaan kami
Tidak pernah kami temukan darinya rasa keluh dan kesah, karena dalam hatinya yang diinginkan adalah ridha dariMu

Ayah..,terlalu besar pengorbananmu yang tlah engkau berikan pada kami
Disaat keheningan malam dan kami sedang terlelap,engkau menengadahkan tangan dan bersimpuh kepadaNya untuk mendoakan kami
Disaat kami sedang sibuk dengan aktifitas dunia, kami seolah lupa bahwa pada saat yang sama engkau sedang berfikir tentang keadaan kami.

Masa-masa itu, ketika kami masih usia balita
Engkau pula yang membantu Ibu untuk menyapih dan mengasuh kami
Engkau pula yang senantiasa menjaga dam melindungi kami

Ayah, saya masih ingat ketika engkau dengan bangganya memperkenalkan kami kepada teman-teman ayah
Dan berkata bahwa kamilah yang akan menjadi kebanggan keluarga tatkala sudah besar esok

Ya Allah Ya Rabb,
Ampunilah kami yang hingga saat ini masih belum bisa membalas budi baiknya
Ampunilah kami yang slama ini belum bisa menjadi kebanggan kluarga
Ampunilah kami yang belum bisa berbakti kepadanya ketika masih bersama

Allah Ya Rabb,
Seringkali kami membuat ayah kecewa
Seringkali kami membuat ayah gelisah
Seringkali membuat ayah marah

Allah Ya Rabb,
Kami menjadi saksi, sungguh begitu luar biasanya ayah kami untuk agamamu
Kami menjadi saksi, begitu besar tanggungjawabnya untuk kami
Kami menjadi saksi, tidak pernah kami jumpai beliau menyakiti hambamu

oleh karena itu.., terimalah kesaksian kami
ampunilah dosa-dosanya dan tempatkanlah beliau bersama orang2 yang engkau ridhai
jadikanlah amal ibadahnya ketika didunia menjadi ladang amal mnuju surgamu

Allah Ya Raab…
Perkenankanlah permohonan kami. Amin..